Semalan ana sempat menziarahi kematian Keluarga bekas rakan semasa bertugas di kuala Krai MENINGGAL...Kematian yang datang tiba-tiba...Semasa dalam perjalanan pulang melewati bukit dan kebun durian ana terdengar lagu ini dalam radio IKIM. ...dan Adiq yg mencoret keluhan dalam blognya tentang kehilangan..."yang tinggal hanya nama yg belum ditulis pada diri...
Begitulah tabiat dunia...antara datang dan pergi hanya seperti kerlipan mata...Semalam kita ketawa bersama, hari ini kita menghantarkannya kepelabuhan perpisahan. Kita selalu impikan lamanya kemesraan tetapi tuhan menyentapnya dari diri dan jiwa kita...sedangkan belumpun kita sempat mengucapkan salam dan kemaafan... demi Allah semasa mendengar lagu ini air mata ini mengalir deras sekali tak dapat ditahan...Cemburu bahagia yg sentiasa mengejar kita. tajamnya masa apabila ia membelah waktu dan sedar kita.
Hari ini baba tak banyak bercakap dengan anak dan umi...
Adiq akan pergi...Pergilah dengan tenang, moga Allah sentiasa bersama kamu...Cinta Allah mengalir basah dalan CintaMu.Moga kekal atas jalan dakwah ini.
Rasulullah s.a.w. bersabda, "Demi jiwaku yang ada di tangan-Nya, aku lebih suka berperang di jalan Allah dan mendapat syahid, dan dihidupkan kembali untuk mendapatkan syahid, dan dihidupkan kembali untuk mendapatkan syahid, dan dihidupkan kembali untuk mendapatkan syahid, dan dihidupkan kembali." (Riwayat al-Bukhari)
Subscribe to:
Posts (Atom)
-
Utk Liqa' Usari kali ini Ana pinjam tulisan Ustaz Aadtif dari majalah JOM. Ibarat rumah kita yang cantik,nyaman dan selesa. Ses...
-
JOM…Susuri jalan yang damai Anak2ku dan sahabat tercinta… Kalaulah jalan dakwah ini dipenuhi hamparan permaidani INDAH sudah pas...
-
Di suatu petang, seorang anak datang kepada ayahnya yg sedang asyik baca Quran… “Ayah, ayah” kata sang anak… “Ada apa nak?” tanya sang ayah…...